SELINGAN

1.GEOGRAFIS
Posisi geografis kawasan TN Gunung Merapi adalah di antara koordinat 07°22'33" - 07°52'30" LS dan 110°15'00" - 110°37'30" BT. Sedangkan luas totalnya sekitar 6.410 ha, dengan 5.126,01 ha di wilayah Jawa Tengah dan 1.283,99 ha di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kawasan TN G Merapi tersebut termasuk wilayah kabupaten-kabupaten Magelang, Boyolali dan Klaten di Jawa Tengah, serta Sleman di Yogyakarta.

PETAAAAAAAAAA


KETINGGIAN
Merapi adalah nama sebuah gunung berapi di provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta, Indonesia yang masih sangat aktif hingga saat ini. Sejak tahun 1548, gunung ini sudah meletus sebanyak 68 kali. Letaknya cukup dekat dengan Kota Yogyakarta dan masih terdapat desa-desa di lerengnya sampai ketinggian 1700 m. Bagi masyarakat di tempat tersebut, Merapi membawa berkah material pasir, sedangkan bagi pemerintah daerah, Gunung Merapi menjadi obyek wisata bagi para wisatawan. Kini Merapi termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.

GUNUNG

2.JURU KUNCI

mbah maridjan

pihak yang berwenang:::
Membentang antara Tugu sebagai batas utara dan Panggung Krapyak di batas selatan, antara Sungai Code di timur dan Sungai Winongo sebelah barat. Antara Gunung Merapi dan Laut Selatan, Kraton dalam pikiran masyarakat Jawa, diartikan sebagai pusat dunia yang digambarkan sebagai pusat jagad.

Sejarah Kraton Yogyakarta

Setelah Perjanjian Giyanti, Pangeran Mangkubumi diberi wilayah Yogyakarta. Untuk menjalankan pemerintahannya, Pangeran Mangkubumi membangun sebuah istana pada tahun 1755 di wilayah Hutan Beringan. Tanah ini dinilai cukup baik karena diapit dua sungai, sehingga terlindung dari kemungkinan banjir. Raja pertama di Kesultanan Yogyakarta adalah Pangeran Mangkubumi dengan gelar Sri Sultan Hamengku Buwono I (HB I).

Penamaan dan Makna Tata Letak

Karaton, Keraton atau Kraton, berasal dari kata ka-ratu-an, yang berarti tempat tinggal ratu/raja. Sedang arti lebih luas, diuraikan secara sederhana, bahwa seluruh struktur dan bangunan wilayah Kraton mengandung arti berkaitan dengan pandangan hidup Jawa yang essensial, yakni Sangkan Paraning Dumadi (dari mana asalnya manusia dan kemana akhirnya manusia setelah mati).
Garis besarnya, wilayah Kraton memanjang 5 km ke arah selatan hingga Krapyak dan 2 km ke utara berakhir di Tugu. Pada garis ini terdapat garis linier dualisme terbalik, sehingga bisa dibaca secara simbolik filosofis. Dari arah selatan ke utara, sebagai lahirnya manusia dari tempat tinggi ke alam fana, dan sebaliknya sebagai proses kembalinya manusia ke sisi Dumadi (Tuhan dalam pandangan Jawa). Sedangkan Kraton sebagai jasmani dengan raja sebagai lambang jiwa sejati yang hadir ke dalam badan jasmani.
Kraton menuju Tugu juga diartikan sebagai jalan hidup yang penuh godaan. Pasar Beringharjo melambangkan godaan wanita. Sedangkan godaan akan kekuasaan dilambangkan lewat Gedung Kepatihan. Keduanya terletak di sebelah kanan. Jalan lurus itu sendiri sebagai lambing manusia yang dekat dengan Pencipta (Sankan Paraning Dumadi).
Secara sederhana, Tugu perlambangan Lingga (laki-laki) dan Krapyak sebagai Yoni (perempuan). Dan Kraton sebagai jasmani yang berasal dari keduanya.

Makna Tata Ruang Kraton Yogyakarta

Setelah diguncang gempa tahun 1867, Kraton mengalami kerusakan berat. Pada masa HB VII tahun 1889, bangunan tersebut dipugar. Meski tata letaknya masih dipertahankan, namun bentuk bangunan diubah seperti yang terlihat sekarang

DAFTAR JURU KUNCI
foto


3.AKTIVITAS
urutan gunung meletus:
Yogyakarta ( Berita ) : Aktivitas vulkanik Gunung Merapi (2.965 mdpl) di perbatasan wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah fluktuatif, statusnya masih ‘waspada’.

Kepala Seksi Gunung Merapi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknik Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta Subandriyo kepada Wartawan, Rabu (9/05) mengatakan belum ada perubahan yang signifikan pada aktivitas gunungapi ini sejak erupsi 2006, dan statusnya masih ‘waspada’.

Ia menyebutkan aktivitas Merapi ditandai dengan gempa tektonik yang menyebabkan terjadi guguran lava (material vulkanik) serta gempa multiphase.

Guguran lava dari puncak gunung ini jarak luncurnya rata-rata sejauh satu kilometer, dan sebagian besar ke arah hulu Sungai Gendol (lereng selatan).

Sementara itu, kubah lava (timbunan material vulkanik) di puncak gunung volumenya sekitar satu juta meter kubik.

Subandriyo mengatakan posisi kubah lava tersebut masih aman, sehingga tidak perlu dikhawatirkan akan runtuh atau longsor dan menimbulkan awan panas. (ant)

4.EFEK
NEGATIF:
Abu yang dikeluarkan Gunung Merapi bisa berdampak serius bagi kesehatan yang menghirupnya. Abu adalah partikel halus batuan vulkanik yang kelaur dari erupsi gunung. Diameternya kurang dari 2 mikrometer. Abu vulkanik yang baru saja jatuh memiliki kandungan lapisan asam yang dapat menyebabkan iritasi pada paru-paru dan mata.
Lapisan asam akan mudah tercuci oleh air hujan, sehingga dapat mencemari persediaan air setempat. Abu asam juga dapat merusak tanaman, hal ini mengakibatkan kegagalan panen.
Menurut The International Volcanic Health Hazard Network, secara umum, abu vulkanik menyebabkan masalah kesehatan. Namun selain kesehatan, ada juga dampak yang yang ditimbulkan oleh abu dari gunung itu. Berikut dampak dampak tersebut.
Dampak abu vulkanik terhadap kesehatan dapat dibagi menjadi beberapa kategori, antara lain dampak terhadap pernapasan, penyakit mata, iritasi kulit dan dampak tidak langsung akibat abu vulkanik. Partikel abu sangat halus sehingga dapat masuk ke paru-paru ketika kita bernapas. Apabila paparan terhadap abu cukup tinggi, maka orang yang sehat juga susah bernapas. Berikut tanda gangguan pernafasan;
- Iritasi hidung dan pilek
- Iritasi dan sakit tenggorokan, kadang disertai dengan batuk kering
- Untuk penderita penyakit pernapasan, abu vulkanik dapat menyebabkan penyakit menjadi serius seperti tanda-tanda bronkitis akut selama beberapa hari (seperti: batuk kering, produksi dahak berlebih, mengi dan sesak napas)
- Iritasi saluran pernapasan bagi penderita asma atau bronkitis; keluhan umum dari penderita asma antara lain sesak nafas dan batuk
- Ketidaknyamanan saat bernapas
Dalam beberapa kasus, paparan jangka panjang terhadap abu vulkanik halus dapat menyebabkan penyakit paru-paru serius. Dalam hal ini, abu vulkanik harus berukuran sangat halus serta mengandung silika kristal (untuk penyakit silikosis) dan orang-orang tersebut terkena abu dalam konsentrasi tinggi selama bertahun-tahun.
- Para penderita asma atau masalah paru-paru lainnya seperti bronkitis dan emfisema, dan gangguan jantung parah adalah mereka yang paling berisiko.
Penderita penyakit paru-paru kronis merupakan mereka yang paling rentan terhadap abu vulkanik. Kenapa?
Partikel abu yang sangat halus dapat mengiritasi saluran pernapasan dan menyebabkan kontraksi sehingga mempersulit pernapasan, khususnya bagi mereka yang sudah memiliki permasalahan paru-paru.
Abu halus juga menyebabkan lapisan saluran pernapasan menghasilkan lebih banyak sekresi yang dapat membuat orang batuk dan bernapas lebih berat. Penderita asma, khususnya anak-anak, dapat menderita serangan batuk dan sesak dada.
Beberapa orang yang tidak pernah menderita asma dapat mengalami gejala seperti asma setelah hujan abu, khususnya jika mereka yang terlalu lama melakukan kegiatan di luar ruangan.
Iritasi mata merupakan dampak kesehatan umum yang sering dijumpai. Hal ini terjadi karena butiran-butiran abu yang tajam dapat merusak kornea mata dan membuat mata menjadi merah. Pengguna lensa kontak diharapkan menyadari hal ini dan melepas lensa kontak mereka untuk mencegah terjadinya abrasi kornea. Tanda-tandanya antara lain:
- Merasakan seolah-olah ada partikel yang masuk ke mata
- Mata sakit, perih, gatal atau kemerahan
- Mengeluarkan air mata dan lengket
- Kornea lecet atau tergores
- Mata merah akut atau kantong mata bengkak karena, mata terbakar dan menjadi sensitif terhadap cahaya.
Kulit tubuh juga bisa terkena dampak abu. Meskipun jarang ditemukan, abu vulkanik dapat menyebabkan iritasi kulit untuk sebagian orang, terutama ketika abu vulkanik tersebut bersifat asam. Hal ini ditandai dengan iritasi dan kulit yang memerah. Selain itu, infeksi bisa muncul karena garukan ke kulit.
Selain dampak bagi kesehatan, lingkungan juga terkena dampaknya. Untuk transportasi, jarak pandang berkurang akibat abu vulkanik. Ini dapat menyebabkan kecelakaan. Bahaya ini diperparah oleh jalan yang ditutupi oleh abu. Tidak hanya marka jalan yang tertutup oleh abu vulkanik, namun jalanan menjadi sangat licin baik oleh abu basah maupun licin.
Pasokan energi listrik juga dipengaruhi oleh abu. Abu basah memiliki sifat yang konduktif, sehingga sangat penting memastikan pembersihan alat-alat listrik
harus diawali dengan memutus aliran listrik sebagai prosedur operasi yang aman.
Hujan abu juga dapat mengakibatkan terkontaminasinya air bersih, penyumbatan saluran air, serta kerusakan peralatan penyedia air bersih. Pasokan air terbuka seperti tangki air di rumah-rumah sangat rentan terhadap hujan abu. Sedikit saja abu yang masuk ke dalam tandon air dapat mengakibatkan permasalahan kelayakan air minum. Meskipun risiko racun rendah, tingkat keasaman air dapat berkurang atau. Selama dan setelah hujan abu, ada kemungkinan kekurangan air yang diakibatkan oleh kebutuhan air ekstra untuk bersih-bersih.
Hal ini bisa berlanjut dengan tak beroperasinya sistem sanitasi dapat menyebabkan peningkatan penyakit di wilayah yang terkena hujan abu.
Bangunan juga tak lepas dari ancaman abu vulkanik. Atap bisa runtuh karena beban berat dari abu. Hal ini dapat berakibat
menyebabkan orang terluka bahkan meninggal bagi mereka karena tertimpa runtuhan atap. Selain manusia dan infrastruktur, kesehatan hewan juga terpengaruh abu vulkanik. Jika abu terlapis dalam asam fluorida, abu bisa sangat beracun untuk hewan ternak jika mereka memakan rumput yang tertutup abu dan tanah.
Untuk itu ada beberapa langkah guna mengurangi dampak di atas.
- Kurangi berkendara
- Kurangi abu di dalam rumah dengan menutup semua pintu dan jendela.
- Gunakan masker, terutama saat membersihkan abu. Jika masker tidak tersedia, gunakan masker dari kain yang akan menyaring partikel abu. Penderita bronkitis, emfisema dan asma dianjurkan untuk tetap berada di dalam ruangan serta menghindari paparan abu.
- Pakailah kacamata daripada lensa kontak untuk melindungi mata dari iritasi.
- Untuk air minum yang sudah terkontaminasi, saringlah lebih dahulu sebelum diminum.
Cara paling aman adalah dengan mempersiapkan stok air sebelum terjadinya hujan abu. Jika bergantung pada air hujan, tutuplah tangki air dan putus saluran pipa sebelum hujan abu turun.
- Sayuran yang tertutup abu vulkanik di ladang aman untuk dikonsumsi asal sebelum
dikonsumsi sayuran tersebut harus dicuci dengan air bersih.
- Untuk membersihkan abu, berilah sedikit air pada abu vulkanik sebelum diangkat menggunakan sekop. Jangan di sapu. Penyapuan abu vulkanik kering akan menyebabkan abu terbang ke udara
GAMBAR









POSITIF:
- Menambah kesuburan kawasan disekitar merapi.
- Banyak ditumbuhi pepohonan.
- Kawah merapi dapat dijadikan sebagai objek wisata.
- Hasil erupsi (pasir) dapat dijadikan mata pencaharian seperti
penambangan pasir dan karya seni dari endapan lava yang telah dingin.
- Membentuk barang2 tambang
GAMBAR